Sunday 20 October 2013

Throw back (MOS Event)

Setelah membaca posting-an lama blog gua, tiba-tiba gua terpikirkan untuk sharing pengalaman nge MOS-in ade kelas sekaligus jadi semacam peserta MOS lagi. Ya gua cuma bisa sharing lengkap ketika gua jadi panitia sekaligus peserta selama tujuh hari. Tiga hari-nya lagi gua officially jadi panitia MOS, tapi gua ga inget detailnya.
Yang gua inget, MOS kali ini anak MOS gua terdiri dari Elvida, Jennifer, Farrel (Adenya Ko Gerry brarti ade gua juga /?), Thomas, dan Khansa. Mereka cukup baik dan ga merepotkan. Ga susah ngurusin mereka. Selama tiga hari gua ngeMOSin mereka, gua kadang suka isengin mereka dan lain sebagainya. Gua juga jadi pembicara dalam beberapa sesi dan megang kendali acara banget. Emang melelahkan tapi itulah tugas seorang anggota OSIS, terlebih itu adalah tugas terakhir gua di OSIS sebelum pada akhirnya gua lengser.
Selain itu, gua juga inget gimana rasanya gua ngerjain anak-anak MOS, entah suruh mereka gangnam style buat dapetin tandatangan gua lah, lari-lari keliling lapangan sambil triak "Aku cinta candle tree", dan masih banyak lagi. Belum lagi orang yang menang games malah disuruh makan nanas XD bayangkan aja betapa isengnya OSIS angkatan gua.
Belum lagi ketua dan wakil ketua MOS perwakilan dari peserta MOSnya, si Amos sama Vida, itu sih udah gua kerjain abis-abisan gua suruh pimpin yel-yel terus XD ada lagi anak kelompok lain namanya Andre, itu makanan MOS ga abis malah jujur bener bilang ke gua-- padahal kan harusnya dihabisin. HAHAHA dasar XD banyak banget kenangan-kenangan unyu bareng ade kelas deh selama MOS u,u belom lagi waktu gua ngebujuk Farrel, Alvin, Andre, dan anak-anak lainnya untuk mencalonkan diri jadi ketua dan wakil ketua OSIS selanjutnya. Banyak banget deh kejadian lucunya~
Kesan pertama gua ketemu Thomas Jenni dan Vida = biasa aja. Mereka anak lama xoxo
Kesan pertama ketemu Khansa, suaranya imut abis, terus dia polos, sekarang..beh garang (?)
Kesan pertama ketemu Farrel, yaampun diemnya kebangetan. Apa iya ini adenya ko Gerry :') tapi semakin berjalannya hari dia makin baik, makin aktif, dan udah ga diem lagi. Dia iseng o_o


· Kamis, 18 Juli 2013
Hari kamis, tanggal 18 Juli 2013 merupakan hari pertama siswa-siswi SMA Candle Tree kelas XI dan XII masuk sekolah setelah libur selama satu bulan. Saat hari pertama masuk, kami semua melakukan briefing bersama dan berkumpul di aula Candle Tree. Setelah itu kami melakukan renungan bersama yang dipimpin oleh Otniel. Setelah melakukan renungan bersama, Kepala Sekolah kami, Bapak Siprianus Peren, S.Pd pun memperkenalkan guru-guru dan wali kelas yang akan mengajar kami selama satu tahun kedepan.


o Seminar Motivasi
Seminar motivasi ini dibawakan oleh Edwin Nafsan Naufal, S.Psi. Kak Edwin membawakan sesi mengenai “Muda Sukses Mulia”. Ia juga mengatakan bahwa untuk menjadi seseorang yang sukses dibutuhkan tiga aspek, yaitu kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas.
Kerja keras berarti bekerja lebih keras dan jangan cepat puas dengan apa yang telah kita raih dalam hidup kita. Kerja cerdas berarti bekerja dengan penuh persiapan. Kerja ikhlas berarti kita bekerja dengan penuh keikhlaskan dan jika kita direndahkan oleh orang lain, kita buktikan dengan segala prestasi yang kita raih.
Agar kita bisa menjadi pribdai yang dapat bekerja keras, kita harus melakukan deliberate practice dan focus pada kelebihan diri kita sendiri bukan kekurangannya. Jika kita sudah bisa bekerja keras, maka akan mudah bagi kita untuk bekerja cerdas dan bekerja ikhlas. Kita harus yakin pada diri kita sendiri bahwa kita bisa. 

o Sosialisasi Pengurus OSIS dan BPS
Sosialisasi pengurus OSIS disampaikan oleh saya dan Reddy selaku Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMA Candle Tree. Dalam sesi ini, kami menjelaskan mengenai criteria untuk menjadi ketua dan wakil ketua OSIS untuk periode mendatang. Untuk menjadi seorang ketua atau wakil yang baik seseorang baik untuk menjadi anggota OSIS maupun BPS harusnya memiliki kreativitas, rendah hati, bertanggung jawab dan masih banyak lagi.

o Briefing performance kelas
Briefing untuk performance kelas dilakukan untuk menginformasikan kepada setiap kelas tentang tugas mereka dan cerita rakyat dari daerah manakah yang harus diangkat. Untuk kelas saya, kami ditugaskan untuk mengangkat cerita dari daerah Flores.

o Pelatihan penulisan laporan tertulis dan video
Pada sesi ini kami diajarkan untuk membuat laporan baik secara tertulis maupun secara documenter atau video. Sesi laporan tertulis dibawakan oleh Lestari Eliza dan sesi laporan video dibawakan oleh Bapak Robby Kurniawan. Untuk sesi laporan tertulis, kami diberikan contoh dalam pembuatan laporan tersebut sehingga kami pun lebih mengerti bagaimana membuat laporan tersebut. Namun sayang, untuk sesi laporan video, kami tidak diberikan contoh sehingga kami kurang menangkap isi dari sesi tersebut.

· Jum’at, 19 Juli 2013
Pada hari ini, kami mengawali segalanya seperti biasa, yaitu ibadah pagi yang dipimpin oleh Reddy. Kemudian acara dilanjutkan dengan pentingnya drill bagi pemuda zaman sekarang dan manfaat yang dapat diperoleh. Setelah itu, kami mulai melakukan drill. Suatu kesempatan yang sangat berharga bagi saya karena saya dan teman-teman dari organisasi Boys’ Brigade dipercayakan untuk melatih teman-teman SMA Candle Tree, tidak hanya anak kelas X, tetapi juga anak kelas XI IPS dan XI IPA, juga kelas XII IPS dan XII IPA. Saya ditugaskan untuk melatih kakak-kakak kelas dari kelas XA. Dapat dikatakan bahwa saya cukup galak dan tegas dalam pelatihan hari ini, bahkan ada adik kelas yang mengatakan seperti itu. Namun saya tak ambil hati, karena ada juga adik kelas yang memuji saya karena saya dapat menempatkan diri dan mengambil tindakan seperti yang mereka mau. 


o Effective Learning
Setelah acara drill selesai, kami pun melanjutkan acara kami dengan seminar “The Secret of Golden Learning”. Sesi ini dibawakan oleh Ibu Hanlie Muliani. Kami diajarkan banyak hal di sesi ini. Pada awalnya kami diajarkan untuk mengenali dahulu dalam kategori apakah kita digolongkan dalam hal belajar. Apakah kita memiliki semangat belajar yang tinggi, biasa saja, ataupun kurang bersemangat dalam belajar. Namun sebelumnya kami semua diberi tahu bahwa kitta harus relaks pada saat belajar dan tidak boleh terlalu tegang. Karena jika kita terlalu tegang dalam belajar, maka kita tidak akan mendapatkan apapun. 
Kami juga diajarkan untuk mengenal gaya belajar kita. Apakah kita ini seorang pelajar yang belajar dengan kategori visual, kinestetik, ataupun audiotori. Orang yang gaya belajarnya secara visual dapat belajar dengan membuat ringkasan maupun mindmapping. Sedangkan orang yang gaya belajarnya secara audiotori dapat belajar dengan maksimal dengan cara mendengarkan penjelasan guru dengan baik. Dan orang yang belajar secara kinestetik dapat belajar dengan mudah dengan cara melakukan aktivitas yang ia senangi dahulu sebelum memulai belajar untuk mengembalikan mood belajarnya.
Karena belajar itu bukanlah bakat tetapi bergantung pada sikap. Kita adalah apa yang kita pikirkan.

Hari ini juga merupakan hari pertama saya masuk ke kelas XI IPA dan berkumpul bersama teman-teman saya. Kami berkenalan satu sama lain dan mendiskusikan hal apa yang akan menjadi bahan performance kami. Kemudian topic tersebut sangat pas untuk mendekatkan kami satu sama lain, dan saya rasa, saya sangat nyaman ada di kelas ini.

· Senin, 22 Juli 2013
o Manajemen Waktu

Sesi ini dibawakan oleh Kak William dari Aethra. Pada sesi ini, kami diajarkan untuk me-manage waktu kami agar kami semua dapat mencapai tujuan yang telah kami tetapkan. Setelah itu kami pun diberi selembar kertas yang berisi apa rencana kami mulai dari kami duduk di bangku SMA sampai dengan lulus kuliah nanti ada apa cita-cita kami. Ada pepatah mengatakan, “The trouble with not having a goal is that you can spend your life running up and down the field and never score.” – Bill Copeland. Untuk menjadi seseorang yang sukses kita harusnya memiliki tujuan yang jelas agar kita dapat lebih focus pada hal-hal penting dalam hidup kita, menentukan tujuan, dan menyelesaikan tugas dengan efisien. 
Memanajemen waktu kita sendiri merupakan hal penting yang harus kita ketahui dan pelajari. Karena waktu itu bagaikan roda dan jari-jarinya. Jika salah satu jari-jari dari roda tersebut tidak seimbang, makan roda tersebut akan rusak. Oleh karena itu, kita perlu membagi waktu dengan benar antara hobi, belajar, pertemanan, keluarga, dan masih banyak lagi. Kita harus tau apa prioritas kita. Kita harus belajar untuk memprioritaskan hal-hal yang penting.
Namun kebanyakan dari kita melakukan hal yang sebaliknya. Banyak orang zaman sekarang yang hanya memprioritaskan hal-hal yang sesungguhnya tidak penting. Atau bahkan banyak juga pelajar masa kini yang memprioritaskan hal-hal yang genting namun tidak penting atau genting dan penting. Karena sekarang system belajar “SKS” sudah menjadi trend masa kini. Banyak pelajar menggunakan Sistem Kebut Semalam (SKS) dalam mengerjakan tugasnya.. akibatnya banyak pekerjaan atau tugas-tugas menjadi tidak sempurna dan memuaskan. 

Kita harus mempunyai prinsip “Dream, Believe, and Make it happen”. Karena jika kita hanya memimpikan saja tetapi kita tidak percaya akan mimpi kita, kita tidak mungkin dapat mewujudkan mimpi atau harapan kita ke depannya. Kita harus memiliki perencanaan mulai dari sekarang walaupun apa yang kita dapatkan tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan.


o ICT for Learning / Technopreneurship
Technopreneurship adalah wirausaha berbasis kreativitas teknologi informasi. Sesi ini dibawakan oleh Bapak Charles Lim dari SGU (Swiss German University). Pada sesi ini kami diajarkan untuk memanfaatkan teknologi yang kita miliki dengan sebaik-baiknya. Jika perlu, dengan mengembangkan kembali teknologi-teknologi yang kita miliki agar dapat memudahkan orang lain, dan menguntungkan baik bagi diri sendiri maupun orang lain.


o Seven Habits
Sesi ini dibawakan oleh Bapak Simon Mangatur, guru agama kami. Pada awal sesi ini, dimulai dengan sebuah film yang berjudul “Seutas Kasih untuk Latifa”. Film ini bercerita tentang sebuah keluarga kecil yang penuh dengan keterbatasan tetapi dapat melaksanakan tujuh kebiasaan penting yang ada untuk kefektifan dalam bekerja. 

Pada sesi ini, kami belajar tentang personal management, goal setting, proactive, communication, synergy, dan self renewal. Selain itu, kami juga belajar hal-hal apa saja yang harus kami lakukan untuk mencapai saat interpendence. Karena pada awalnya kita semua hanyalah orang-orang dependence yang kemudian menjadi independence dan akhirnya menjadi interpendence.

· Selasa, 23 Juli 2013

o Sosialisasi Ekstrakulikuler

Pada sesi ini, kami panitia dari OSIS bekerja sama dengan guru dan juga para peserta ekstrakulikuler melakukan berbagai demo ekskul. Ada demo memasak dari cooking class, pembuatan lilin dari science club, performance perkusi, dan pertandingan free throw dan three point dari basket, dan ada juga penalty dengan mata tertutup tanpa kiper dari ekskul futsal. Acara berjalan dengan cukup meriah dan partisipasi dari para siswa siswi pun terlihat. 

· Rabu, 24 Juli 2013

o Senam Pagi
Sesi senam pagi dipimpin oleh Kenhard, Naftalia, dan Cindy. Acara ini berlangsung sekita empat puluh menit dan berlangsung sangat meriah. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, senam pagi yang diadakan ini merupakan senam aerobic dan dipimpin oleh murid sendiri. Senam ini juga terlihat lebih hidup dan diikuti oleh semua siswa-siswi SMA Candle Tree tanpa terkecuali guru-guru dan kepala sekolah.

o Kerja Bakti dan Bakti Sosial

Setelah melakukan senam pagi bersama, kami pun melanjutkan aktivitas kami dengan kerja bakti dan mengirimkan beberapa perwakilan dari murid SMA Candle Tree untuk melakukan bakti sosial di beberapa titik yang telah panitia tentukan seperti, Alam Sutera, Graha Raya, dan BSD. Bakti sosial ini dilakukan dengan cara memberikan sembako yang telah kami kumpulkan dalam satu minggu terakhir yang kemudian diberikan kepada para tukang sapu di sepanjang jalan yang telah kami tentukan.
Sedangkan kerja bakti dilakukan di dalam sekolah SMA Candle Tree dengan dibagi menjadi empat titik, yaitu Aula, Kali sekolah, lapangan basket belakang, dan lapangan rumput. Kerja bakti ini dibagi menjadi sepuluh kelompok yang setiap kelompoknya terdiri atas siswa kelas X, XI, dan XII.

o Debat Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS
Pada sesi ini, kami melakukan debat. Debat ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi SMA Candle Tree di Aula. Pada sesi ini, ada tiga pasang calon yang mengikuti dan saya bertindak sebagai pemberi pertanyaan berbasis bahasa inggris sekaligus Wakil Ketua Osis periode 2012/2013 yang memberi penilaian.
Acara ini berlangsung cukup meriah karena Tim Sukses dari masing-masing pasangan memberikan performance nya masing-masing untuk mendukung tim mereka.


· Kamis, 25 Juli 2013

o Novel Launching
Peluncuran novel yang berjudul “Death Follows” berjalan cukup meriah dan lancar. Walaupun ada sedikit kendala pada bagian akhir, tetapi secara keseluruhan, acara tersebut sudah berjalan dengan baik dan cukup menarik perhatian pada tamu undangan dan tamu-tamu lainnya.

o Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS
Pemilihan umum Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2013/2014 berjalan dengan sangat baik. Pada sesi ini, kami akhirnya mendapatkan pasangan dengan kandidat nomor satu yang memenangkan pemungutan suara pada pemilihan umum kali ini dengan memenangkan 74 suara. Kandidat kedua mendapatkan 37 suara dan kandidat ketiga mendapatkan 44 suara.

o Sidang Penetapan
Setelah kami menyelesaikan proses pemilihan umum Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode 2013/2014, kami pun kemudian melanjutkan untuk melakukan sidang penetapan yang menetapkan Ketua dan Wakil Ketua OSIS periode baru, dan Ketua dan Wakil Ketua BPS periode baru.

· Jum’at, 26 Juli 2013

o Performance Kelas
Setiap kelas menampilkan performance-nya masing-masing sesuai dengan daerah yang telah ditentukan oleh panitia guru. Kelas kami menampilkan cerita rakyat asal daerah Flores, NTT, yang berjudul Lona Rara dan Lona Kaka. Namun sayang, kelas kami tidak memenangkan perlombaan performance kelas tersebut. Performance dari kelas lain sangat kreatif dan bagus.

o Pengumuman dan Apresiasi
Pada sesi ini, dibacakanlah pemenang performance kelas, penalty futsal, lomba three point, dan peserta MOS terbaik.

o Ibadah Penutupan
Ibadah ini dipimpin oleh tim ibadah dari kelas XI dan XII. Dan dibawakan oleh Bapak Effendi. Ibadah ini bertemakan tentang “The Next Level”. Kami dipastikan untuk berkomitmen agar kami dapat menjadi pribadi yang lebih baik lagi nantinya. 

No comments:

Post a Comment